Kompihub – Tokoh penemu arus listrik adalah Thomas Alva Edison, dirinya adalah seorang pengusaha yang hidup pada abad awal ke-19 . Edison dikenal “The Wizard of Menlo Park” karena banyak penemuannya yang revolusioner di laboratoriumnya di New Jersey.

Penemuan Thomas Alva Edison

Tokoh penemu arus listrik adalah Edison yang memulai karir sebagai telegrafis kemudian beralih ke penemuan lampu pijar listrik, yang telah merubah kehidupan manusia sejak saat itu. Dia juga menemukan alat phonograph, yang dapat merekam memutar suara sehingga membuka jalan bagi industri rekaman modern.

Selain itu, Edison juga dikenal karena penemuannya yang berkaitan dengan baterai dan generator listrik. Dalam sejarah penemuan listrik, Edison merupakan salah satu tokoh yang sangat berpengaruh karena kontribusinya yang luar biasa terhadap pengembangan listrik sebagai sumber energi.

Thomas Alva Edison adalah peloppr penemu arus listrik, ada juga Nikola Tesla yang hidup pada abad ke-19 dan awal abad ke-20. Ia terkenal karena penemuan-penemuannya yang berkaitan dengan listrik dan magnetisme, termasuk generator listrik dan transformator. Tesla memiliki banyak kontribusi penting dalam pengembangan teknologi arus listrik, termasuk AC (arus bolak-balik) yang saat ini ada di seluruh dunia.

Sejarah Thomas Alva Edison

Sejarah penemuan arus listrik dimulai pada abad ke-18 ketika ilmuwan Inggris Michael Faraday, yang melakukan serangkaian percobaan yang menunjukkan hubungan antara listrik dan magnetisme. Pada tahun 1821, ia menemukan bahwa aliran listrik melalui kumparan kawat dapat menghasilkan medan magnetik yang kuat. Penemuan ini membuka jalan bagi pengembangan generator listrik, yang dapat menghasilkan listrik dari gerakan magnetik.

Pada tahun 1831, Faraday menemukan bahwa perubahan medan magnetik juga dapat menghasilkan arus listrik. Penemuan ini menjadi dasar bagi transformator, yang memungkinkan listrik yang terkonversi ke voltase yang lebih tinggi atau lebih rendah. Faraday juga mengembangkan istilah “elektrolisis”, yang mengacu pada proses memisahkan senyawa kimia menjadi unsur-unsurnya dengan menggunakan arus listrik.

Penemuan Lampu Pijar Listrik

Pada tahun 1879, Thomas Alva Edison kemudian menemukan lampu pijar listrik praktis yang menjadi terobosan besar dalam bidang pencahayaan. Sebelumnya, lampu-lampu yang tersedia menggunakan gas yang tidak hanya mahal, tetapi juga tidak praktis dan berbahaya. Penemuannya tidak hanya memberikan cara aman menerangi rumah dan tempat kerja, tetapi juga mengubah kebiasaan dalam waktu tidur dan bekerja.

Penemuan Mesin Cuci

Selain lampu pijar, Edison juga menemukan mesin pencuci kain, dan mesin pembuat pasta, mesin ketik, serta phonograph, alat rekaman suara pertama. Ia juga menciptakan baterai, termasuk baterai nikel-kadmium. Namun, di balik kesuksesan Edison, ada seorang penemu lain yang tak kalah penting dalam sejarah penemu arus listrik. Nikola Tesla, penemu asal Serbia, hidup pada akhir abad ke-19, menemukan banyak penemuan penting berkaitan listrik dan magnetisme. Tesla menemukan motor listrik induksi pada tahun 1887, yang menjadi terobosan besar dalam bidang industri.

Pada awalnya, Edison dan Tesla bekerja sama, tetapi hubungan mereka memburuk dan berakhir dengan persaingan sengit dalam pengembangan sistem distribusi listrik. Edison mendorong penggunaan arus searah (DC), sedangkan Tesla memperjuangkan penggunaan arus bolak-balik (AC). Tesla berhasil membuktikan bahwa sistem AC dapat mengalir lebih jauh dan lebih efisien daripada sistem DC. Sistem AC menjadi dasar dari sistem distribusi listrik modern yang kita gunakan saat ini.