Sungai Amazon mempunyai kehidupan?

Sungai Amazon Mempunyai Kehidupan?

Sungai Amazon

Sungai Amazon yang kita dengar adalah suatu kehidupan yang sangat mengerikan. Sungai merupakan sungai di Amerika Selatan yang juga merupakan sungai terpanjang di dunia. Total aliran terbesar dari sungai manapun, lebih dari Sungai Mississippi, Nil, dan Yangtze digabungkan. Dikarenakan dari ukurannya yang luas dan panjang, Sungai Amazon ternyata mencangkup sembilan negara sekaligus. Mulai dari negara Brasil, Peru, Bolivia, Kolombia dan Ekuador. Namun dari ke-lima negara tersebut, memang Brasil menjadi salah satu negara yang memiliki persentase terbanyak yang dialiri oleh sungai amazon. Venezuela pada urutan ke-enam, Bolivia pada urutan ke-tujuh, Guyana pada urutan ke-delapan, dan Suriname pada urutan ke-sembilan. Selain dari arusnya yang sangat deras, Sungai Amazon juga menyimpan banyak binatang-binatang aneh yang buas. Sungai Amazon itu perkiraan luasnya sekitar 5,268 kilometer.

Binatang yang ada di Sungai Amazon

Disekitaran sungai amazon ini terdapat banyak ikan-ikan buas yang sangat mematikan. titik terlebar Sungai Amazon adalah 11 kilometer. Sedangkan ketika musim hujan lebar sungai ini bisa mencapai 40 kilometer.tak heran Sungai Amazon menjadi habitat alami bagi banyak jenis hewan.

Sungai Amazon punya Ikan Piranha

Mengenai ikan piranha, pasti sudah enggak asing lagi di telinga kita. Ikan pemakan daging ini sudah sangat terkenal dengan keganasan tiada duanya.
Piranha merupakan ikan air tawar yang hidup di sungai, danau, dan dataran banjir Amerika Selatan, termasuk Sungai Amazon. Ikan piranha terkenal dengan keganasannya dan memiliki gigi sangat tajam. Kendati begitu, piranha ternyata juga bisa memakan tumbuh-tumbuhan. Di antara semua ikan bertulang, ikan piranha memiliki gigitan paling kuat. Beberapa laporan terkait serangan ikan piranha menyebut ikan ini dapat memberikan luka ringan hingga berat.
Dimulai dari ukuran ikan normalnya, ikan piranha ini memliki ukuran tubuh sedang, lebih tepatnya memiliki ukuran panjang sekitar 14 sampai 26 cm dan lebar bisa mencapai sekitar 43 cm. Mereka memiliki kebiasaan selalu berkelompok jika ingin memangsa. Titik terkuat dari gigitan ikan piranha ini terdapat pada bagian rahangnya. Tercatat bahwa jenis “the black piranha” atau “Serrasalmus rhombeus” memiliki gigitan paling terkuat. Rumornya ikan tersebut dapat merobek otot kamu hanya dalam satu gigitan.

Belut Listrik

Belut listrik atau Electrophorus electricus ini memiliki tubuh berbentuk silinder yang bisa tumbuh panjang hingga 2 m. memiliki ciri warna coklat tua keabuan di punggungnya. Sedangkan pada perutnya, belut listrik memiliki warna kuning hingga oranye. Listrik yang dihasilkan oleh hewan ini digunakan untuk merasakan lingkungan, mendeteksi mangsa, dan menyetrum mangsa. Kekuatan listrik sangat besar yaitu 600 volt bahkan mampu mengeluarkan tegangan listrik hingga 800 volt. Tegangan tersebut mampu melumpuhkan mangsanya bahkan rusa dan manusia dewasa sekalipun. Aliran listrik tersebut berasal dari 80 persen organ tubuh ikan dan juga 600 se merekal. Ikan ini juga termasuk ikan berukuran besar yakni hingga 2,5 meter dengan berat tubuh 20 kg. Selain di sungai Amazon, belut listrik juga dapat ditemui di sungai besar lainnya seperti di sungai Orinoko.

Lumba-Lumba Sungai Amazon

Merupakan spesies lumba-lumba sungai terbesar. Dapat disebut dengan boto atau lumba-lumba sungai merah muda hanya hidup di perairan air tawar. Meskipun lumba-lumba sungai Amazon dikenal dengan warna merah jambu, tetapi banyak yang tidak tahu bahwa boto memiliki banyak corak. Saat muda, warna aslinya adalah abu-abu dan perlahan berubah menjadi merah jambu seiring dengan bertambahnya usia. Warna akhir yang diperoleh dipengaruhi oleh perilaku, penempatan kapiler, pola makan, dan paparan sinar matahari. Transformasi warna boto dimulai dari sebagian besar abu-abu dengan beberapa bintik merah jambu, hingga merah jambu flamingo. Uniknya, ketika bersemangat, warnanya berubah menjadi merah jambu sangat cerah, mirip dengan wajah manusia saat tersipu. Berat lumba-lumba Amazon bisa mencapai 185 kg dengan panjang mencapai 2,5 m. Fakta ini dibuktikan dengan ukuran fisik hingga 9 kaki atau 2,7 meter, dan berat 400 pon atau 181 kilogram. Tak hanya itu, otaknya luar biasa besar, dengan perbandingan kapasitas otak 40% lebih banyak dibandingkan manusia. Harapan hidup hewan ini diperkirakan mencapai 30 tahun. Lumba-lumba ini memiliki warna merah jambu yang menonjol pada lumba-lumba jantan dewasa. Mangsa bagi lumba-lumba Sungai Amazon adalah 53 spesies ikan, kepiting air tawar, dan penyu sungai.

Berang Berang Raksasa

merupakan anggota hewan yang hidup di perairan Amazon. Berang-berang raksasa atau Pteronura brasiliensis adalah jenis mamalia karnivora yang memiliki panjang mencapai 1,7 m. Mereka hidup berkelompok dan aktif di siang hari dan berburu ikan, penyu, ular, kepiting, hingga buaya kecil.

Anaconda Hijau

Anaconda Hijau adalah salah satu jenis ular yang memiliki habitat asli di Sungai Amazon dan merupakan spesies boa non-berbisa yang terberat dan terpanjang dari spesies ular yang ditemukan. Ular jenis ini dapat tumbuh hingga 5,21 m dengan berat mencapai 70 kg. Karena memiliki warna hijau zaitun dengan bercak hitam di sepanjang tubuhnya, ular ini dikenal dengan nama anaconda hijau. Anaconda hijau menghuni sungai dan rawa. Gerak anaconda hijau lambat di darat, namun cepat di dalam air. Meski bukan ular beracun, dengan ukurannya yang besar dia bisa melahap manusia dan hewan besar sekalipun. Anaconda memangsa reptil lain dan juga binatang mamalia seperti domba, anjing, tapir, ikan, burung, babi hutan, rusa, tikus.

Black Caiman

Buaya besar yang hidup di perairan sungai Amazon. Meski memiliki gerak yang cenderung lambat, hewan karnivora ini menjadi predator terbesar yang hidup di Sungai Amazon. Black Caiman bisa tumbuh hingga panjangnya mencapai lima meter. Sayangnya, dalam beberapa dekade terakhir, black caiman hampir punah karena perburuan masif yang mengincar kulitnya. Jika kita bandingkan dengan buaya yang ada di sungai Nil, ukuran Caiman jauh lebih besar. Caiman memiliki gelar sebagai Raja Sungai, karena dia bisa memangsa apapun yang sengaja masuk ke wilayahnya, seperti manusia, kera, piranha bahkan anaconda. Selain ada di sungai Amazon persebaran caiman yaitu Bolivia, Brazil, Kolombia, Ekuador, Guyana Perancis, Guyana, Perú, dan Venezuela.

Ikan Arapaima

Merupakan ikan karnivora raksasa yang hidup di Sungai Amazon. Ikan ini bisa tumbuh hingga 3 m dengan berat 90 kg. Ukuran arapaima mampu mencapai berat tubuh 200 kg. Keunikan dari ikan ini adalah akan berubah warna seiring bertambahnya usia. Ketika baru lahir arapaima memiliki warna kehitaman namun menjelang dewasa ekornya akan memudar menjadi kemerahan sedangkan bagian sisiknya berubah menjadi putih silver atau abu-abu silver. Ikan ini sangat berbahaya karena memiliki gigi yang tajam dan sama ganasnya dengan ikan Piranha. Arapaima biasa memakan ikan kecil, burung, dan udang. Ikan ini juga sama seperti Black Caiman yang kerap menjadi perburuan untuk diambil lidahnya. Sehingga populasi Arapaima juga tidak begitu banyak. Ikan ini juga termasuk ikan predator yang memangsa hewan lain bahkan mampu melompat ke daratan untuk memangsa katak, serangga dan juga burung.