Biografi Isyana Sarasvati

Latar Belakang Isyana Sarasvati

Latar belakang Isyana Sarasvati lahir di Bandung, 2 Mei 1993, dari pasangan Sapta Dwikardana, Ph.D dan Luana Marpanda. Ayahnya seorang dosen dan behaviour analyst. Sementara ibunya adalah guru musik. Kakak perempuan Isyana bernama, Rara Sekar Larasati, kelahiran th. 1990 yang terhitung seorang penyanyi. Baca juga: Isyana Sarasvati: Aku Akan Terus Eksplorasi bersama Musik Isyana kecil dulu tinggal di Belgia kala ikuti ayahnya melanjutkan pendidikan dan lagi ke Bandung kala usianya 7 tahun.

Isyana tak dulu menamatkan pendidikan jenjang SMA-nya. Saat kelas 2 SMA, ia mendapatkan beasiswa dari pemerintah Singapura untuk studi pertunjukan musik di Nanyang Academy of Fine Arts (NAFA). Akhirnya, pada 2013, Isyana Sarasvati mendapatkan gelar Diploma di bidang Music Performance. Isyana lulus sarjana dari Nanyang Academy of Fine Arts bersama gelar Bachelor of Music (B.Mus) th. 2015 yang terhitung menempuh lewat jalan beasiswa penuh. Saat itu, Isyana Sarasvati jadi lulusan terbaik. Baca juga: Isyana Sarasvati Sedang Menyiapkan Album Keempat

Pendidikan Isyana Sarasvati

Tahun 2009 : Pada th. 2009 ini, tepatnya kala usianya 16 tahun, Isyana Sarasvati terima beasiswa dari Pemerintah Singapura untuk studi Pertunjukan Musik di Nanyang Academy of Fine Arts (NAFA), Singapura.

Tahun 2013 : Pada th. 2013, kala usinya menginjak 20 th. Isyana Sarasvati mendapatkan Diploma di bidang Music Performance. Isyana menndaptak beasiswa penuh untuk belajar lebih jauh di NAFA bekerjasama bersama The Royal College of Music (RCM) London, bawah Bachelor of Music bersama Honours Funded Degree Programme. Pada th. paling akhir studinya tepatnya th. 2015, ia terima Beasiswa RCM Excellence Award.

Tahun 2015 : 26 Septmber 2015, penyanyi berusia 27 th. ini lagi menorehkan prestasi. Isyana lulus dari Nanyang Academy of Fine Arts bersama gelar “Bachelor of Music” (B.Mus) dan terima penghargaan sebagai Lulusan Terbaik dan juga terima penghargaan dari Kedutaan Besar Peru.

Berkarier Di Dunia Permusikan Indonesia

Selepas kelulusannya dari Royal College of Music, Isyana mengakibatkan tidak benar satu perusahaan rekaman tertarik untuk mengontraknya. Perusahaan selanjutnya bernama Sony Music Entertainment, sebuah perusahaan rekaman yang mengelola oleh Sony Corporation of America.

Pusatnya tersedia di Amerika, tetapi Isyana bekerja sama bersama Sony Music Entertainment yang bertugas di Indonesia. Dari rekaman inilah Isyana merilis 2 single yang berjudul :

• Keep Being You (2014)
• Tetap Dalam Jiwa (2015)

Nama Isyana mulai melambung atau terkenal di Indonesia kala single pertamanya yang berjudul Keep Being You berhasil mengguncang belantika musik Indonesia pada th. 2014. Suaranya yang merdu dan di dukung bersama lirik yang pas mengakibatkan Isyana jadi perbincangan hangat di dunia musik Indonesia pada kala itu.

Setahun kemudian, Isyana merilis lagu yang berjudul Tetap Dalam Jiwa, lagu ini tidak kalah keren bersama lagu pertamanya, lebih-lebih lagu ini sanggup jadi tidak benar satu lagu hits di tanah air khususnya di Youtube.

Selain merilis single Tetap Dalam Jiwa, pada th. 2015 Isyana terhitung merilis album pertamanya yang berjudul Explore, ketika dalam album selanjutnya terkandung 10 buah lagu.

Namanya yang segera melambung selanjutnya mengakibatkan Isyana mendapatkan banyak tawaran, tidak benar satunya tawaran untuk bermain di dalam sebuah film yang berjudul Ranah 3 Warna pada th. 2015.

Fakta Menarik Isyana Sarasvati

Menjadi Pemenang Berbagai Perlombaan Musik

Bakat bermusik Isyana tambah terasah kala Ia duduk di bangku SMP, Ia dulu muncul sebagai juara pertama elektone se-Indonesia. Selain itu bersama umur yang masih terlalu muda Ia dulu tampil di festival musik Java Jazz. Tidak cuma berjiwa seni yang tinggi, Isyana terhitung berjiwa kepemimpinan. Isyana dulu jadi ketua OSIS kala SMP dan SMA. Saat SMA, Isyana punya kebiasaan ikuti berbagai perlombaan musik layaknya kejuaraan musik se-Asia Pasifik di Jepang dan berhasil jadi juara dan masuk 3 besar tingkat dunia, tak hanya itu pada lomba piano se-Jawa Barat Isyana jadi langganan juara 1 sebanyak 4 kali.

Sulit Beradaptasi bersama Lingkungan Baru

Kelemahannya dalam berbahasa mengakibatkan Isyana Sarasvati lumayan mengakibatkan dirinya sulit beradaptasi bersama lingkungan baru. Sehingga dia lebih menentukan untuk berkarya daripada kudu lakukan wawancara bersama media.

Meskipun begitu memiliki kemampuan adaptasi yang rendah, perempuan satu ini dulu jadi Ketua Osis kala era sekolah.

Suka ‘Blibet’ Jika Berbicara

Isyana di dalam beberapa wawancara tetap mengakui bahwa kehidupannya yang berpindah-berpindah mengakibatkan dirinya sering kadang sulit untuk diajak berkomunikasi. Mempelajari begitu banyak ragam bahasa mengakibatkan dirinya sering kadang mengalami kesusahan kala diajak berbicara.

Menurutnya, dia kudu berpikir lebih di dalam sebelum kelanjutannya mengucapkan apa yang ingin disampaikannya, walau pada kelanjutannya apa yang diucapkannya pun ternyata terbalik,

Sehingga, apa yang disampaikan perempuan berdarah Jawa ini terkesan ‘blibet’ (kesalahan berucap atau pengucapan kata yang sering kadang terbalik polanya).

Jika kamu sedang mencari website yang bisa menambahkan wawasan mu. Saya menyarankan kamu untuk mengunjugni website dengan nama beritague karena disana mempunyai banyak sekali artikel yang bisa menambah wawasan mu dan pengetahuan mu. Dan jangan lupa beritahu kepada kenalan anda tentang website tersebut karena sangat bermanfaat pada di anda dan orang lain. Sekian dari saya maaf jika ada salah dalam penggunaan kata dan tidak mengenakan hati anda . Terimakasih