Beckenbaur: Sang Kaisar dari Jerman

Kompihub.com – Beckenbauer atau Franz Anton Beckenbauer yang lahir terhadap lepas 11 September 1945 adalah seorang pemain sepak bola Jerman, instruktur team nasional Jerman, dan juga tokoh organisasi sepak bola Eropa. Ia di juluki Der Kaiser (“Sang Kaisar”) di karenakan gayanya yang latif, kemampuannya memimpin, dan dominasinya di atas lapangan sepak bola, sebagai seorang libero.

Beckenbauer di kenal “Bertangan dingin”. Ia jadi anggota team nasional jerman Barat&Nbsp;Semenjak akhir dasa warsa 1960-An sampai akhir 1970-An. Sewaktu Jerman Barat menjuarai piala Global FIFA 1974&Nbsp;Ia jadi kapten team. Beckenbauer sesudah itu jadi instruktur nasional lebih dari satu th sehabis menggantungkan sepatunya. Lagi ia berhasil membawa kesebelasan jerman menjuarai piala Global FIFA 1990&Nbsp;Di&Nbsp;Italia, kali ini sebagai instruktur. Asa warga Jerman supaya ia lagi membawa negaranya sebagai kampiun global terhadap piala Global FIFA 2006&Nbsp;Sebagai ketua panitia bukan jadi fenomena; tetapi segudang pihak mengakui bahwa Piala Global itu adalah yang paling baik penyelenggaraannya sepanjang sejarah.

Biografi Sang Kaisar Beckenbauer

Untuk sadar mengapa ia di juluki “Kaiser” (Kaisar), memadai saksikan ke perpustakaan film legenda sepak bola dan memperhatikan otoritas dan keanggunan yang di tampilkan Franz Beckenbauer di lapangan, atau, lebih simple, tersebut telah memadai untuk di ambil. Singkat, maka karirnya, yang mampu di reduksi jadi satu fakta: dia memenangkan segalanya. Seolah tersebut belum memadai, dia adalah orang pertama yang memenangkan Piala Dunia FIFA baik sebagai pemain maupun sebagai instruktur. Secara alami, di  negaranya, Jerman, ia di hormati dan di sembah sebagai monumen.

Dia juga pantas di hormati untuk karir cemerlang yang terlalu mungkin dia untuk mencapai keberhasilan, di mulai di distrik kelas pekerja Munich, di mana Franz Beckenbauer lahir terhadap 11 September 1945. Kaiser sahih-sahih berhutang segalanya kepada kota Munich dan timnya. Dia bergabung bersama dengan skuad junior FC Munich terhadap usia sepuluh th, dia terburu-buru, dan terhadap usia empat belas th dia masuk ke skuad muda Bayern Munich. Lompatan mutu adalah kelas yang terlampau baik, dan semata-mata lebih dari satu tunas muda yang berhasil.

Masa Kecil

Dilansir dari https://www.kompihub.com/ Beckenbauer lahir terhadap era pasca perang Global Ii, anak ke dua berasal dari Franz Beckenbauer, Sr.Dan Antonie. Beckenbauer besar di distrik Giesing dan mulai berlatih sepak bola di klub lokal, SC München 06 terhadap usia 13 th. “;Berposisi sebagai penyerang, ia mengidolakan penyerang team nasional Jerman Barat,;Fritz Walter;Dan menunjang klub 1860 München. Ketika ia memilih bergabung bersama dengan bayern München, rival abadi 1860 München;Adalah gara-gara terhadap turnamen junior, klub Beckenbauer bertemu bersama 1860 München;Di mana permainan keras berasal dari klub idolanya tersebut membuatnya memilih bergabung bersama rival mereka, bayern München.

Karier Club Sang Kaisar

Mari kita simak bersama tentang perjalanan karir sang kaisar.

Bayern München

beckenbauer

Beckenbauer jalankan debutnya dengan Bayern terhadap ajang regionalliga süd (Perserikatan Regional Selatan) sebagai sayap kiri mealwan stuttgarter Kickers;Terhadap 6 Juni 1964. Terhadap musim pertamanya bayern München;Beckenbauer tampil sebanyak 31 kali dan mencetak 16 gol, Bayern beroleh promosi ke divisi yang lebih bergensi, bundesliga. Penampilan impresif Beckenbauer muda berimbas terhadap performa Bayern di perserikatan, terhadap musim 1966/67;

Bayern memenangkan trofi Piala Jerman dan mendapatkan piala Winners. Beckenbauer di angkat jadi kapten team terhadap musim 1968/69 dan mengantarkan Bayern mendapatkan gelar Kampiun Perserikatan untuk pertama kalinya terhadap year yang mirip. Mengawali karier bersama dengan tampil di syap kiri, Beckenbauer berevolusi jadi seorang sweeper (libero), suatu posisi baru di dalam formasi sepak bola. Di tambah bersama keahliannya menyerang maka Beckenbauer langsung jadi kenyataan baru di dalam dunia sepak bola.

Menariknya, semenjak year 1968 Beckenbauer telah dijuluki der Kaiser-Sang Kaisar&Nbsp;Oleh teman-teman setim nya. Hal ini bermula berasal dari berasal dari sesi foto bersama dengan mantan kaisar Austria,&Nbsp;Franz Joseph I&Nbsp;Yang diberi judul fußball-kaiser atau Kaisar-Sepak bola. Semenjak waktu tersebut teman-temannya memanggil Beckenbauer&Nbsp;Der Kaiser. Bayern sesudah itu memenangkan trofi kampiun perserikatan 3 th berturut-turut berasal dari 1972-1974. Performa Bayern di dalam ajang Perserikatan di ikuti keberhasilan dalam kancah Eropa. Trofi&Nbsp;Piala Champion&Nbsp;Untuk pertama kalinya diraih oleh Bayern terhadap musim 1973/74. Bayern yang berintikan 6 pemain jerman Barat&Nbsp;;&Nbsp;Sepp Maier,&Nbsp;Paul Breitner,&Nbsp;Georg Schwarzenbeck,&Nbsp;Uli Hoeness&Nbsp;And&Nbsp;Gerd Müller&Nbsp;Dan kapten team Beckenbauer sukses mengalahkan atletico Madrid&Nbsp;4-0 bersama dengan pertandingan replay (Sehabis hasil seri 1-1).

Terhadap musim berikutnya, Bayern lagi menjaga gelar kampiun piala Champion&Nbsp;Bersama dengan mengandaskan leeds United&Nbsp;Di final yang berakhir bersama kerusuhan. Trofi&Nbsp;Piala Champion&Nbsp;Kelanjutannya sukses diboyong 3 kali berturut-turut, kali ini Beckenbauer memimpin timnya berhadapan bersama as Saint-Étienne&Nbsp;Dan menyelasaikan laga bersama dengan kelebihan 1-0. Bayern jadi klub ketiga di eropa yang bisa mendapatkan prestasi tersebut sehabis real Madrid&Nbsp;Dan&Nbsp;Ajax Amsterdam. Terhadap year yang serupa Beckenbauer yang baru saja dinobatkan sebagai Pemain Paling baik Eropa untuk kedua kalinya (Pertama terhadap 1972) mendapatkan gelar kampiun piala Interkontinental&Nbsp;Yang pertama bersama dengan mengalahkan Cruzeiro di (2-0, 0-0) didalam final bersama format home &Amp; away. Penampilan Beckenbauer bersama dengan Bayern München keseluruhan menghasilkan 14 Trofi kampiun. der Kaiser&Nbsp;Mencetak 10 gol di dalam 427 penampilan bersama dengan Bayern.

New York Cosmos

Terhadap usia 32 year, der Kaiser&Nbsp;Terima pinangan berasal dari Amerika untuk bermain bersama dengan New York Cosmos. Ia bergabung bersama Cosmos selama 4 tahunan dan memperoleh 3 kampiun Soccer Bowl (Kampiun Perserikatan Amerika) th 1977, 1978 dan 1980. Di Cosmos&Nbsp;Der Kaiser&Nbsp;Tampil sebanyak 80 pertandingan bersama dengan mencetak 17 gol.

Hamburg SV

Beckenbauer dalam usianya menjelang pensiun (36 tahunan) memutuskan bermain di Jerman dan bergabung bersama dengan Hamburger SV terhadap musim 1980/81 dan bermain 2 musim. Musim terakhirnya, ia mengantarkan klub barunya tersebut kampiun Bundesliga terhadap musim 1981/82. dan lantas memutuskan untuk pensiun sebagai pemain. Sepanjang kariernya Beckenbauer sudah tampil bermain sebanyak 587 pertandingan dan mencetak 81 gol.

Karier internasional

Piala Dunia 1966

Beckenbauer tampil pertama kalinya di dalam ajang piala Global&Nbsp;Dan bermain didalam semua pertandingan. Terhadap perandingan pertamanya melawan swiss, der Kaiser&Nbsp;Mencetak 2 gol untuk kemenangan jerman Barat&Nbsp;5-0.&Nbsp;Jerman Barat&Nbsp;Jadi kampiun grup dan menghadapi uruguay didalam babak perempat final. der Kaiser&Nbsp;Mencetak gol kedua terhadap menit ke-70 dan membawa die Mannschaft&Nbsp;Menang 4-0 atas uruguay. Uni Soviet&Nbsp;Menghadang di semifinal tapi melalui gol Helmut Haller dan Beckenbauer,&Nbsp;Jerman Barat&Nbsp;Tampil di final menghadapi tuan tempat tinggal inggris yang notabene adalah musuh bebuyutan die Mannschaft&Nbsp;. Kali ini inggris menyudahi perjalanan jerman Barat&Nbsp;Bersama dengan pertandingan yang penuh kontroversi, 4-2.

Piala Dunia 1970

Jerman Barat&Nbsp;Memenangkan 3 pertandinga awal mereka dan berjumpa bersama vs mereka di final piala Global 1966,&Nbsp;Inggris. Sesaat duka di final 4 th sepertinya akan hadir lagi, ketika inggris unggul 2-0 hingga terhadap menit ke 69 di mana der Kaiser&Nbsp;Mencetak gol untuk pertama untuk die Mannschaft&Nbsp;Disusul gol penyama kedudukan agar pertandingan dilanjutkan ke perpanjangan kala. Jerman Barat pada akhirnya mengalahkan Inggris bersama dengan skor 3-2.&Nbsp;Jerman Barat&Nbsp;Melaju ke semifinal menghadapi italia. Hingga menit-menit akhir azzuri unggul 1-0, hingga sesudah itu karl-heinz Schnellinger&Nbsp;Menyamakan skor jadi 1-1 dan memaksakan perpanjangan kala. Selama perpanjangan selagi kedua team saling mencetak gol susul menyusul bersama skor akhir 4-3 untuk kemenangan Italia. Beckenbauer sendiri mengalami cedera bahu, tetapi sebab jatah pergantian pemain udah terpakai seluruh, der Kaiser&Nbsp;Konsisten bermain menghadapi Italia. 5 gol di dalam babak perpanjangan kala sebabkan pertandingan ini di juluki “Pertandingn Abad Ini.

Piala Eropa 1972

Semenjak 1971 Beckenbauer ditunjuk jadi kapten jerman Barat&Nbsp;Dan berhasil beroleh gelar kampiun piala Eropa&Nbsp;Bersama dengan mengalahkan Uni Soviet 3-0 di Final. Ini adalah gelar internasional pertama untuk der Kaiser&Nbsp;Dan ia meraihnya sebagai kapten team.

Piala Dunia 1974

Standing sebagai Kampiun Eropa 1972 dan sebagai tuan tempat tinggal turnamen mengakibatkan die Mannschaft&Nbsp;Diunggulkan untuk memperoleh gelar Kampiun Global nya yang kedua sehabis piala Global 1954. Terhadap pertandingan grup, jerman Barat&Nbsp;Bearda satu grup denga Jerman Timur. Pertandingan ini secara mengejutkan di menagkan oleh Jerman Timur 1-0. Kedua negara ini selanjutnya maju ke babak grup berikutnya. jerman Barat&Nbsp;Menjuarai babak grup berikutnya dan berhak menghadapi kampiun grup A, Belanda bersama keseluruhan Football&Nbsp;Nya di final. Terhadap pertandingan final Beckenbauer mempertahankan ketat johan Cruyff&Nbsp;Supaya&Nbsp;Jerman Barat&Nbsp;Sukses memenangi turnamen bersama dengan skor tipis 2-1. Beckenbauer jadi kapten pertama yang mengangkat Trofi&Nbsp;Piala Dunia&Nbsp;Yang baru, sebab trofi sebelumnya jadi milik Brasil.&Nbsp;Jerman Barat&Nbsp;Juga jadi team pertama yang jadi mengkoleksi gelar Kampiun Eropa dan Kampiun Global secara seiring; Prestasi ini lantas diikuti oleh prancis (2000) dan spanyol (2010).

Piala Eropa 1976

Sebagai kampiun bertahan dan Kampiun Global,&Nbsp;Jerman Barat&Nbsp;Ulang diunggulkan untuk menjaga gelar kampiun Eropanya. Sayang Final, Beckenbauer dan rekan gagal mendapatkan kampiun, kalah berasal dari Cekoslowakia melalui adu penalti 5-3 sehabis kedua team bermain imbang 2-2 hingga babak perpanjangan. Ini adalah turnamen formal paling akhir berasal dari Beckenbauer.&Nbsp;Der Kaiser&Nbsp;Mengoleksi 14 gol di dalam 103 pertandingan bersama dengan Jerman Barat.

Itulah ringkasan singkat tentang sang kaisar Beckenbauer, jangan lupa baca artikel lainnya dengan cara klik disini.